| http://dbpedia.org/ontology/abstract
|
The Hugo Award for Best Fan Artist is give … The Hugo Award for Best Fan Artist is given each year for artists of works related to science fiction or fantasy which appeared in low- or non-paying publications such as semiprozines or fanzines. A Hugo Award for professional artists is also given. The Hugo Awards have been described as "a fine showcase for speculative fiction" and "the best known literary award for science fiction writing". The fan award was first presented in 1967 and has been awarded annually. Beginning in 1996, Retrospective Hugo Awards, or "Retro Hugos", have been available to be awarded for years 50, 75, or 100 years prior in which no awards were given. To date, Retro Hugo awards have been awarded for 1939, 1941, 1943—1946, 1951, and 1954, although only the 1946 and 1951 Retro Hugos received sufficient nominations for the Fan Artist Hugo to make the ballot. Hugo Award nominees and winners are chosen by supporting or attending members of the annual World Science Fiction Convention, or Worldcon, and the presentation evening constitutes its central event. The selection process is defined in the World Science Fiction Society Constitution as instant-runoff voting with six nominees, except in the case of a tie. The works on the ballot are those six most-nominated by members that year, with no limit on the number of works that can be nominated. Initial nominations are made by members in January through March, while voting on the ballot of six nominations is performed roughly in April through July, subject to change depending on when that year's Worldcon is held. Prior to 2017, the final ballot was five works; it was changed that year to six, with each initial nominator limited to five nominations. Worldcons are generally held near Labor Day and in a different city around the world each year. During the 58 nomination years, 79 artists have been nominated; 32 of these have won, including co-winners and Retro Hugos. Brad W. Foster has received the largest number of awards, with 8 wins out of 27 nominations. William Rotsler and Tim Kirk have won five awards, from twenty-three and eight nominations respectively. The only other artists to win more than twice are Teddy Harvia, with four out of twenty nominations, Alexis A. Gilliland, with four out of eight, and Frank Wu, also with four out of eight.and Frank Wu, also with four out of eight.
, Penghargaan Hugo diberikan setiap tahun ol … Penghargaan Hugo diberikan setiap tahun oleh Perhimpunan Fiksi Ilmiah Sedunia (World Science Fiction Society) untuk karya-karya dan prestasi-prestasi fiksi ilmiah atau fantasi terbaik pada tahun sebelumnya. Penghargaan tersebut mengambil nama dari Hugo Gernsback, pendiri majalah fiksi ilmiah pionir Amazing Stories, dan sempat resmi dikenal sebagai Penghargaan Prestasi Fiksi Ilmiah (Science Fiction Achievement Award). Penghargaan Hugo disebut sebagai "sebuah acara sempurna bagi fiksi spekulatif" dan "penghargaan kesusastraan terkenal bagi penulisan fiksi ilmiah". Penghargaan Hugo untuk Artis Penggemar Terbaik diberikan setiap tahun untuk para artis dari karya-karya terkait fiksi ilmiah atau fantasi yang tampiul dalam penerbitan nirlaba atau berlaba rendah seperti semiprozine atau fanzine. Sebuah Penghargaan Hugo untuk Artis Profesional Terbaik juga diberikan. Penghargaan penggemar pertama kali dipersembahkan pada 1967 dan dianugerahi setiap tahun. Bermula pada 1996, Penghargaan Hugo Retrospektif, atau "Retro Hugo", tersedia untuk dianugerahi untuk 50, 75, atau 100 tahun sebelumnya dimana tak ada penghargaan yang diberikan. Sampai saat ini, penghargaan Retro Hugo telah dianugerahi untuk tahun 1939, 1941, 1946, 1951, dan 1954, meskipun Retro Hugo tahun 1939, 1941, dan 1954 Retro Hugo meraih nominasi tak layak untuk Hugo Artis Penggemar untuk masuk jajak pendapat. Para nominee dan pemenang Penghargaan Hugo dipilih oleh para anggota hadirin atau pendukung dari acara tahunan Worldcon, dan penyajiannya dilakukan pada acara utamanya. Proses pemilihannya dilakukan dalam Konstitusi Perhimpunan Fiksi Ilmiah Sedunia dalam bentuk pemungutan suara instant-runoff dengan enam nominee, kecuali dalam kasus pemenang berpasangan. Karya-karya pada pemungutan suara tersebut adalah enam karya paling paling dinominasikan oleh para anggota pada tahunnya, dengan tanpa batasan jumlah cerita yang dapat dinominasikan. Penghargaan tahun 1953 sampai 1958 tak mencantumkan pengakuan apapun dari novel-novel yang dimajukan, namun sejak tahun 1959, seluruh kandidat akhir disebutkan. Nominasi-nominasi awal dibuat oleh para anggota pada Januari sampai Maret, sementara pemberian suara pada pemungutan suara enam nominasi digelar pada April sampai Juli, pengubahan tergantung pada saat acara Worldcon pada suatu tahun diadakan. Sebelum 2017, pemungutan suara akhir adalah lima karya; ini diubah pada tahun tersebut menjadi enam, dengan setiap nominator awalnya dibatasi sampai lima nominasi, dan tak lebih dari dua karya per serial yang diperbolehkan pada pemungutan suara akhir. Acara-acara Worldcon umumnya diadakan menjelang Hari Buruh, dan diadakan di sebuah kota berbeda di seluruh dunia pada setiap tahun. Pada 53 tahun nominasi, 67 artis dinominasikan, 27 diantaranya menang, termasuk pemenang bersama dan Retro Hugo. Brad W. Foster meraih jumlah penghargaan terbesar, dengan 8 kemenangan dari 27 nominasi. William Rotsler dan Tim Kirk memenangkan lima penghargaan, masing-masing dari dua puluh tiga dan delapan nominasi. Satu-satunya artis lain yang menang lebih dari dua kali adalah Teddy Harvia, dengan empat kemenangan dari dua puluh nominasi, Alexis A. Gilliland, dengan empat dari delapan, dan Frank Wu, juga dengan empat dari delapan. Frank Wu, juga dengan empat dari delapan.
|
